Kenapa Pogba dan Souness Saling Ejek?

Kenapa Pogba dan Souness Saling Ejek?

Porospro.com - Ada sebuah perselisihan yang sedang menarik perhatian penikmat sepak bola di seluruh dunia. Perselisihan ini melibatkan dua sosok kondang, yakni Paul Pogba serta Graeme Souness.

Saat ini Souness sudah tidak aktif lagi dalam dunia sepak bola, baik sebagai pelatih ataupun pemain. Ia menekuni karir sebagai pandit dan telah memberikan banyak komentar terhadap penampilan seorang pemain.

Sosok yang paling sering mendapatkan perhatian darinya adalah Pogba. Kontribusi pemain Manchester United itu kerap dipertanyakan oleh Souness, yang dulunya pernah memperkuat Tottenham dan Liverpool semasa bermain.

Pogba kemudian memberikan balasan dengan berkata bahwa dirinya tak mengenal Souness kala berbicara di podcast resmi Manchester United. Souness kemudian menantang Pogba untuk membandingkan perolehan medali juara.

Tantangan yang dilontarkan Souness ini menarik. Goal International pun mencoba untuk membandingkan raihan trofi dari kedua pemain itu. Informasi selengkapnya bisa disimak dengan melakukan scroll ke bawah.

Berapa Medali yang Telah Dimenangkan Pogba?

Pogba terbilang cukup sering terlibat dalam kesuksesan tim yang ia perkuat, baik di level klub maupun timnas. Medali juara pertamanya didapatkan pada tahun 2012, tepat di musim perdananya membela Juventus.

Ia selalu mendapatkan medali juara Serie A dalam setiap musim kala memperkuat Juventus. Bukan cuma itu, ia juga turut memenangkan pentas Coppa Italia serta Supercoppa masing-masing dua kali.

Pogba juga berhasil masuk dalam Team of the Year Serie A sebanyak tiga kali. Karena serangkaian prestasi ini, Manchester United sampai rela mengeluarkan uang senilai 89 juta pounds untuk memulangkannya ke Old Trafford di tahun 2016.

Trofi bukanlah sesuatu yang mudah didapatkan bersama Manchester United. Sejauh ini, ia baru membantu the Red Devils memenangkan Liga Europa serta Carabao Cup. Pogba juga pernah masuk dalam PFA Team of the Year sekali.

Di level timnas, pemain berusia 27 tahun itu berhasil membawa Prancis juara Piala Dunia 2018. Ia mendapatkan kesuksesan yang lebih banyak dalam level U-20, di mana diriya berhasil memenangkan Piala Dunia 2013. Pogba juga memenangkan Golden Ball di kompetisi yang sama.

Pada tahun 2014, Pogba dinobatkan sebagai pemain muda terbaik dalam pentas Piala Dunia di Brasil. Secara total, ia sudah memperoleh 11 medali baik untuk klub maupun negaranya.

Berapa Medali yang Telah Dimenangkan Souness?

Souness merupakan bagian penting dalam kesuksesan Liverpool di sekitaran tahun 1980. Tim lain yang pernah ia bela, seperti Sampdoria, Rangers, dan Middlesbrough, juga kebagian porsi kesuksesan darinya.

Bersama the Reds, Souness berhasil mengangkat trofi Divisi Utama [sekarang Premier League] sebanyak lima kali. Kemudian tiga trofi European Cup [sekarang Liga Champions], tiga trofi Carabao serta Charity Shields.

Pada masa itu, dia masuk dalam PFA First Division Team of the Year sebanyak empat kali. Ia juga pernah berbagi trofi Golden Boot bersama Terry McDermott dan penggawa Bayern Munich, Karl-Heinz Rummenigge, di musim 1980/81.

Souness juga pernah mencicipi kesuksesan di Italia. Ia pernah memperkuat Sampdoria dan membantu klub tersebut memenangkan Coppa Italia. Souness pun pernah menyumbang trofi juara Premier Division dan League Cup Skotlandia semasa membela Rangers.

Bersama Middlesbrough, Souness berhasil mempersembahkan trofi Second Division [sekarang Championship] dan, di level tim muda, ia pernah memenangkan FA Youth Cup bersama Tottenham.

Secara total, dan di level senior, Souness mengumpulkan total 18 medali juara.

Karir Siapa yang Lebih Baik?

Dari segi angka, jelas kalau Souness unggul dari Pogba. Bahkan perbedaan tujuh trofi itu bukan sesuatu hal yang mudah untuk dikejar. Namun, apakah itu artinya Pogba tidak lebih baik dari Souness?

Sebenarnya trofi Piala Dunia 2018 yang dimiliki Pogba sudah cukup untuk menyebutnya lebih baik dari Souness. Namun Pogba diuntungkan karena bermain bersama Timnas Prancis, sementara Souness memperkuat Skotlandia.

Kemudian, Souness berhasil memenangkan tiga trofi Liga Champions bersama Liverpool. Sementara Pogba hanya bisa bermain di babak final sebanyak dua kali dan berakhir dengan status runner-up saja.

Sementara itu, Souness juga memiliki trofi liga lebih banyak dari Pogba. Salah satunya berasal dari Italia yang, saat Pogba datang, sudah dikuasai oleh Juventus.

Itu berpengaruh cukup besar. Pogba meraih kesuksesannya bersama Juventus yang notabene penguasa Italia sejak bertahun-tahun lamanya. Sementara Souness meraih trofi bersama klub papan tengah, yakni Sampdoria.

Dengan demikian, mempertimbangkan kuantitas beserta kualitas, maka pantaslah disebutkan kalau Souness jauh lebih baik dari Pogba. Namun karir Pogba sendiri masih panjang berhubung usianya bahkan belum menyentuh kepala tiga.

Sumber: bola.net