Porospro.com - Periksa kurs dollar-rupiah alami penguatan di pekan ketiga April 2024. Rupiah berada kisaran Rp16.220 di perdagangan pasar spot pada Selasa (23/4/2024) kemarin.
Mata uang Garuda menguat sebesar 0,1% bila dibandingkan dengan hari Senin lalu yang berada pada level Rp16.237.
Semantara, kurs tengah Bank Indonesia (BI) menunjukkan situasi yang berbeda. Rupiah JISDOR melemah pada level Rp16.244 atau turun sebesar 0,12% dari Senin kemarin lusa (Rp16.224).
Pihak Bank Mandiri merupakan salah satu bank umum yang menyediakan layanan penukaran valuta asing. Terkait informasi kurs dollar-rupiah hari ini di Bank Mandiri, bisa diikuti oleh nasabah yang ingin menukarkan valas.
Melansir dari situs resmi Bank Mandiri, jenis kurs dollar-rupiah seperti TT counter, special rate, dan bank notes bisa didapatkan oleh nasabah.
Adapun, tingkat kurs dollar-rupiah di Bank Mandiri pada hari ini 24 April 2024 (Diperbarui 10.00 WIB).
Kurs dollar rupiah special rate:
- Kurs beli Rp16.140 per dollar AS
- Kurs jual Rp16.160 per dollar AS
Kurs dollar rupiah TT counter:
- Kurs beli Rp15.950 per dollar AS
- Kurs jual Rp16.300 per dollar AS
Kurs dollar rupiah bank notes:
- Kurs beli Rp15.950 per dollar AS
- Kurs jual Rp16.300 per dollar AS
Sebagai informasi, tingkat dollar rupiah yang ada pada kurs TT counter, kurs special rate, dan kurs bank notes akan berbeda.
Tingkat kurs dollar rupiah TT counter merupakan nilai mata uang yang berlaku saat nasabah menyetor atau transfer via counter bank terdekat.
Berikutnya, kurs dollar rupiah special rate adalah kurs yang berlaku jika nasabah melakukan transaksi dengan nilai nominal equivalen diatas 25.000 dollar AS. Bank Mandiri menghimbau nasabah untuk menghubungi cabang terdekat terlebih dahulu.
Layanan penukaran kurs dollar rupiah bank notes berlaku saat nasabah menyetor atau transfer mata uang asing melalui kantor bank secara langsung.
Nah, tingkat kurs dollar rupiah hanya berlaku pada sudut padang bank saja. Kurs beli dipakai ketika bank membeli dollar dari nasabah, sementara kurs jual dipakai ketika bank menjual dollar ke nasabah.
Sumber: Kontan.co.id