Porospro.com - Dalam upaya mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Babinsa Koramil 06/Merbau Kodim 0303/Bengkalis, Sertu Muzainudin dan Praka Yudi, melakukan patroli di Desa Pangkalan Balai, Kecamatan Pulau Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti pada Minggu (19/05/2024).
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya rutin untuk memastikan wilayah tetap aman dari ancaman kebakaran.
"Patroli dan komunikasi sosial (komsos) ini dilakukan secara rutin oleh Babinsa, untuk mengingatkan masyarakat akan bahaya karhutla serta sanksi yang dapat dikenakan jika ada yang melakukan pembakaran hutan," jelas Sertu Muzainudin.
Ia menekankan bahwa pembukaan lahan dengan cara dibakar merupakan tindakan yang dilarang keras dan bisa berakibat fatal bagi lingkungan.
Sertu Muzainudin mengungkapkan bahwa wilayah yang paling rentan terhadap karhutla adalah daerah dengan banyak lahan kosong.
"Wilayah-wilayah ini perlu mendapatkan perhatian khusus karena potensi terjadinya kebakaran sangat tinggi," ungkapnya.
Oleh karena itu, patroli yang dilakukan oleh Babinsa tidak hanya untuk memantau, tetapi juga untuk memberikan edukasi kepada masyarakat setempat.
Selama patroli, Babinsa tidak hanya memeriksa kondisi hutan dan lahan, tetapi juga berinteraksi langsung dengan warga untuk menyampaikan pentingnya pencegahan karhutla.
"Kami selalu mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan dan tidak membuka lahan dengan cara dibakar," lanjutnya.
Ini penting agar kesadaran masyarakat meningkat dan mereka dapat berperan aktif dalam menjaga wilayah dari kebakaran.
Praka Yudi menambahkan bahwa patroli dan komsos ini tidak hanya dilakukan di Desa Pangkalan Balai, tetapi juga di seluruh wilayah binaan Koramil 06/Merbau.
"Kita ingin memastikan seluruh wilayah binaan aman dan masyarakat paham tentang bahaya serta sanksi dari karhutla," katanya.
Menurutnya, edukasi dan pengawasan yang terus-menerus sangat penting untuk mencegah bencana.
Dalam kegiatan patroli ini, Babinsa juga mengajak masyarakat untuk melaporkan jika melihat ada tanda-tanda kebakaran.
"Kerjasama dengan masyarakat sangat penting. Jika ada yang mencurigakan, segera laporkan kepada kami," tegas Sertu Muzainudin.
Dengan demikian, tindakan pencegahan bisa segera dilakukan sebelum kebakaran meluas.
Kegiatan patroli dan komsos ini diharapkan dapat terus meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat terhadap bahaya karhutla.
"Kami akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk menjaga wilayah dari ancaman kebakaran. Ini adalah tanggung jawab kita bersama," pungkas Sertu Muzainudin.