Porospro.com - Babinsa Kelurahan Teluk Makmur, Serda Cerzakatno, memimpin kegiatan pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karlahut) di Jl. Dualim 1 Gg Guru 1 RT 01 dan Jl. Dahlia RT 06, Kelurahan Teluk Makmur, Kecamatan Medang Kampai. Pemadaman ini dilakukan selama dua hari berturut-turut untuk mengatasi kebakaran di dua lokasi tersebut.
Serda Cerzakatno bersama tim berhasil memadamkan api yang membakar semak belukar, pakis, dan pohon sawit di lahan mineral dan gambut. Luas lahan yang terbakar di Jl. Dualim 1 mencapai ± 0,5 hektar, dengan sekitar 0,3 hektar yang berhasil dipadamkan. Sementara di Jl. Dahlia, kebakaran meliputi ± 0,3 hektar lahan, dengan sekitar 0,1 hektar yang telah dipadamkan.
Kondisi cuaca cerah dan sumber air yang minim menjadi kendala utama dalam pemadaman karlahut ini. Sumber air hanya berasal dari sumur biasa yang airnya minim dan parit yang letaknya sekitar 250 meter dari lokasi kebakaran. Meskipun begitu, upaya pemadaman terus dilakukan dengan intensif oleh Serda Cerzakatno dan timnya.
"Jenis kebakaran ini terjadi pada permukaan atas, sehingga kami harus bekerja ekstra keras untuk memastikan tidak ada api yang tersisa," ujar Serda Cerzakatno.
Ia juga mengapresiasi kerja sama dari masyarakat setempat yang turut membantu dalam upaya pemadaman.
Upaya pemadaman ini tidak hanya fokus pada pemadaman api saja, tetapi juga dilakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan patroli dan monitoring di daerah rawan terbakar lainnya. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kebakaran di masa mendatang.
Selain itu, Serda Cerzakatno juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar, karena hal ini dapat memicu kebakaran yang lebih besar dan sulit dikendalikan.
"Kita harus bersama-sama menjaga lingkungan agar terhindar dari kebakaran hutan dan lahan," tambahnya.
Dengan kerja keras dan koordinasi yang baik, titik api secara keseluruhan telah berhasil dipadamkan. Kegiatan ini menunjukkan pentingnya peran aktif semua pihak dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah terjadinya bencana kebakaran hutan dan lahan.