Porospro.com - Sertu Sareh, Babinsa dari Koramil 02/BK, melaksanakan kegiatan pendampingan dalam penanaman pisang di ladang milik Narto yang terletak di Jalan Tuanku Tambusai RT 05, Kelurahan Bagan Besar, Kecamatan Bukit Kapur, (26/7).
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Babinsa dalam mendukung ketahanan pangan lokal dan meningkatkan produksi buah di Kota Dumai.
Dalam kesempatan ini, Sertu Sareh mendampingi petani dalam proses penanaman pisang, khususnya pisang jenis kepok dan pisang lilit. Kedua jenis pisang ini dipilih karena memiliki permintaan yang tinggi di pasar, terutama untuk pisang goreng yang banyak digemari.
"Kami mendorong petani untuk menanam pisang jenis kepok dan lilit karena selain mudah perawatannya, permintaan pasar untuk jenis pisang ini cukup tinggi," jelas Sertu Sareh.
Kegiatan pendampingan ini juga melibatkan penanaman pisang di antara tanaman durian yang sudah ada. Metode ini diharapkan dapat memaksimalkan penggunaan lahan serta memberikan hasil yang optimal bagi petani.
"Menanam pisang di sela-sela tanaman durian adalah salah satu cara untuk memanfaatkan lahan secara efisien dan memastikan hasil panen yang optimal," tambahnya.
Sertu Sareh juga memberikan pelatihan dan informasi terkait teknik penanaman pisang yang baik serta cara merawatnya agar tanaman tumbuh subur dan produktif. Dengan pendampingan ini, diharapkan petani dapat mengelola tanaman pisang dengan lebih efektif dan memperoleh hasil yang memuaskan.
"Kami juga mengedukasi petani tentang teknik perawatan yang tepat untuk memastikan tanaman pisang dapat tumbuh dengan baik dan menghasilkan buah berkualitas," kata Sertu Sareh.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Koramil 02/BK dalam mendukung ketahanan pangan lokal dan mendorong petani untuk meningkatkan produksi hasil pertanian. Dengan adanya pendampingan ini, diharapkan akan ada peningkatan dalam hasil panen serta perekonomian masyarakat setempat.
"Kami berharap dengan adanya pendampingan ini, hasil pertanian dapat meningkat dan memberikan manfaat ekonomi bagi petani dan masyarakat," tutup Sertu Sareh.
Warga diimbau untuk mengikuti program ini dan memanfaatkan peluang yang ada untuk meningkatkan produksi tanaman mereka. Kerjasama antara Babinsa, petani, dan pihak terkait diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pertanian lokal dan memenuhi kebutuhan pasar akan pisang di Kota Dumai.