porospro.com, - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), melalui Dinas Kesehatan, resmi meluncurkan Program Integrasi Layanan Kesehatan Primer (ILP) bersamaan dengan Evaluasi Intervensi Spesifik dan Publikasi Stunting. Acara ini diselenggarakan di sebuah hotel di Tembilahan dan dihadiri oleh Pj Bupati Inhil, H. Erisman Yahya, MH, serta sejumlah pejabat penting, termasuk Dandim 0314/Inhil, Kapolres Inhil, dan perwakilan dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau.
Dalam sambutannya, Rahmi Indrasuri, Kepala Dinas Kesehatan Inhil, menyatakan bahwa program ini bertujuan untuk memperkuat peran Puskesmas sebagai garda terdepan dalam pelayanan kesehatan di wilayah masing-masing. Dengan melibatkan kader kesehatan di tingkat Desa dan Kelurahan melalui pemantauan wilayah setempat (PWS), diharapkan kualitas layanan kesehatan di Inhil akan semakin meningkat, khususnya dalam menangani masalah kesehatan lokal.
Rahmi juga menambahkan bahwa program ILP merupakan bagian dari transformasi sistem kesehatan yang dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan, dengan fokus pada peningkatan aksesibilitas layanan kesehatan primer bagi masyarakat dan percepatan penurunan prevalensi stunting di Kabupaten Inhil.
Pj Bupati Inhil, H. Erisman Yahya, memberikan apresiasi atas pelaksanaan program ILP dan evaluasi intervensi spesifik tersebut. Ia menekankan bahwa penurunan angka stunting dan keberhasilan program ini memerlukan dukungan dari semua sektor. “Mari kita berkolaborasi dan berkomitmen untuk mewujudkan masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir yang sehat,” ujarnya.
Diharapkan, program ini dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Inhil, khususnya di bidang kesehatan.