Porospro.com - Babinsa Koramil-01 Kodim 0320/Dumai, Serka Suandi, bersama Security Pertamina melaksanakan patroli keamanan serta pengecekan pipa minyak milik Pertamina Hulu Rokan pada Sabtu, 16 November 2024.
Kegiatan ini bertujuan memastikan jalur pipa dalam kondisi aman sekaligus memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait larangan berjualan di sepanjang jalur pipa yang berada di Jl. Soekarno Hatta, Kelurahan Bukit Jin, Kecamatan Dumai Timur.
"Kami melakukan patroli untuk memastikan keamanan pipa minyak sekaligus memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak melakukan aktivitas yang berpotensi membahayakan, seperti berjualan di sepanjang jalur pipa," ujar Serka Suandi.
Patroli dimulai dari depan Pos Pertamina di Jl. Soekarno Hatta, dilanjutkan menyusuri Jl. Soekarno Hatta (Bukit Jin), kemudian menuju pipa line di Jl. Abdul Rab Khan, dan berakhir di Jl. Gatot Subroto Km.12, Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Dumai Selatan. Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan dalam keadaan aman.
Selain patroli, Babinsa dan tim Security Pertamina juga melakukan komunikasi sosial (Komsos) kepada masyarakat setempat. Dalam sosialisasi tersebut, masyarakat diminta untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga jalur pipa dari aktivitas yang dapat memicu gangguan keamanan.
"Kami mengingatkan warga agar tidak berjualan atau melakukan kegiatan apapun yang berpotensi membahayakan pipa. Keselamatan dan keamanan pipa minyak ini adalah tanggung jawab bersama," tambah Serka Suandi.
Patroli ini merupakan bentuk kerjasama antara Kodim 0320/Dumai dan SKK Migas dalam penguatan pembinaan teritorial (Binter). Dengan sinergi ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga aset negara, terutama pipa minyak yang memiliki peran vital bagi perekonomian.
"Kami akan terus melakukan kegiatan ini secara rutin agar masyarakat teredukasi dan keamanan jalur pipa tetap terjaga," tegas Serka Suandi.
Patroli keamanan dan sosialisasi yang dilakukan ini adalah bagian dari komitmen TNI dan SKK Migas untuk mencegah gangguan yang dapat merugikan negara sekaligus melindungi masyarakat dari potensi bahaya di sekitar jalur pipa minyak.