Babinsa Sertu Ansari Ajak Pemuda Kampung Pancasila Tolak Miras dan Narkoba

Babinsa Sertu Ansari Ajak Pemuda Kampung Pancasila Tolak Miras dan Narkoba

Porospro.com - Kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) yang dilakukan oleh Babinsa Koramil 06/Merbau, Sertu Ansari, menjadi sarana penting dalam pembinaan masyarakat, khususnya di wilayah Kampung Pancasila. Dalam kesempatan itu, Sertu Ansari memberikan imbauan kepada pemuda dan warga sekitar mengenai bahaya miras dan narkoba.

“Kampung Pancasila harus dijaga dari miras dan narkoba karena akan menimbulkan rusaknya masa depan pemuda di Kampung Pancasila,” tegas Sertu Ansari saat berbicara kepada warga setempat.

Ia menekankan bahwa komunikasi sosial bukan hanya sebatas ajang pertemuan, tetapi juga menjadi momen penting dalam merawat nilai kebersamaan.

“Komsos ini selain sebagai silaturrahmi juga sebagai aset dalam mewujudkan kesatuan dan persatuan dengan menjadikan perbedaan sebagai pemersatu, bukan perbedaan dijadikan suatu perpecahan,” ujarnya.

Babinsa tersebut mengingatkan bahwa nilai-nilai Pancasila bukan hanya teori, tapi harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, terutama oleh generasi muda. 
 

“Dengan adanya Kampung Pancasila ini diharapkan menjadi pemicu dalam meningkatkan kegiatan positif, yaitu dengan melestarikan nilai yang terkandung dalam butir Pancasila,” kata Sertu Ansari.

Lebih lanjut, ia menyampaikan harapan besarnya agar lingkungan Kampung Pancasila menjadi contoh hidup rukun dan damai.

“Kerukunan hidup harus selalu dijaga, karena dari situlah muncul suasana yang aman dan damai,” ucapnya lagi.

Menurutnya, upaya menciptakan lingkungan bebas dari narkoba dan miras tidak bisa dilakukan sendiri.

“Perlu peran serta semua elemen masyarakat, mulai dari tokoh pemuda, tokoh agama, hingga tokoh adat,” tutur Babinsa itu.

Sertu Ansari juga menambahkan bahwa menjaga keamanan dan ketertiban adalah tanggung jawab bersama.

“Kalau masyarakat bersatu menjaga lingkungan, kita tidak akan mudah dipecah-belah oleh hal-hal negatif yang datang dari luar,” katanya.

Ia menutup pembicaraan dengan ajakan kepada para pemuda untuk menjadi pelopor perubahan.

“Pemuda Kampung Pancasila harus menjadi generasi yang kuat, sehat, dan cerdas—jauh dari miras, narkoba, dan pergaulan yang merusak masa depan,” pungkasnya.