Honda CT125 dan CBR1000RR-R Sudah Bisa Dipesan, Dikirim ke Konsumen Kapan?

Honda CT125 dan CBR1000RR-R Sudah Bisa Dipesan, Dikirim ke Konsumen Kapan?

Porospro.com - Tanpa pesta peluncuran, diam-diam Honda memasarkan dua produk motor CBU baru, CT125 dan CBR1000RR-R Fireblade di Indonesia. Kedua motor yang diimpor secara utuh ini sudah bisa dipesan konsumen. Namun untuk distribusinya masih harus menunggu.

"Honda CT125 sudah bisa dipesan mulai hari ini. Untuk pemenuhannya nanti di kuarter 4 (Oktober-Desember 2020). Unitnya dari Thailand," terang Marketing Director PT Astra Honda Motor (AHM) Thomas Wijaya, kepada wartawan di sela-sela acara media test ride Honda CBR250RR SP Quick Shifter, di Astra Honda Motor Safety Riding and Training Center, Cikarang, Jawa Barat, Rabu (19/8/2020).

"Kemudian untuk CBR1000RR-R sama di quarter 4 juga pemenuhannya. Ini dikirim dari Jepang unitnya," sambung Thomas.

Sebagai informasi, Honda CT125 merupakan motor bebek dengan konsep ala motor touring. Motor ini diklaim cocok untuk menemani aktivitas outdoor seperti trekking saat menikmati alam.

Dari jantung mekanis, Honda CT125 dibekali mesin 125cc, PGM-FI, 4 langkah, berpendingin udara. Motor ini memiliki bore dan stroke 52.4 x 57.9 mm dengan rasio kompresi 9.3:1. Tenaga maksimal yang dihasilkan adalah 6.5 kW dicapai pada rpm 7.500 dan torsi maksimal sebesar 11 Nm pada rpm 4.500.

Honda CT125 hadir dengan warna Glowing Red. Motor ini dijual dengan harga Rp 75.000.000 On The Road (OTR) DKI Jakarta. Model ini dipasarkan secara eksklusif di seluruh jaringan Honda Big Wing dan Wing dealer.

Sementara untuk Honda CBR1000RR-R Fireblade terinspirasi dari Honda RC213V MotoGP dan RC213V-S. CBR1000RR-R Fireblade ditenagai mesin 999,9 cc DOHC 4-silinder inline. Konfigurasi mesin ini sama persis dengan RC213V (bore x stroke: 81 mm x 48,5 mm). Tenaga maksimalnya naik menjadi 160 kW di 14.500 rpm (sebelumnya 141 kW), dan torsi maksimal mencapai 113 Nm pada 12.500 rpm.

Motor ini dibekali paket peranti elektronik cukup lengkap. Mulai dari sistem bukaan gas (throttle) via electrical wire yang presisi, akrab disebut Throttle by Wire. Lalu ada sensor advanced Inertia Measurement Unit (IMU) 6-Axis mampu mengukur posisi sepeda motor dalam enam axis (sumbu). Peranti ini bekerja bersama Honda Electronic Steering Damper (HESD) yang mempunyai tiga mode pengaturan (hard, medium, soft), berguna untuk menambah stabilitas berkendara pada kecepatan tinggi dan menikung.

AHM menawarkan CBR1000RR-R Fireblade dalam dua varian, tipe STD dengan warna hitam (Matte Pearl Morion Black), dan tipe SP dengan warna khas Honda Tricolor. Keduanya dijual Rp Rp990.000.000 (tipe STD) dan Rp1.100.000.000 (tipe SP), dengan status on the road wilayah Jakarta.

 

Sumber: detik.com