Porospro.com - Jajaran petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Indragiri Hilir membuat warga di sekitar jalan M.Boya lorong Tengkuban perahu Tembilahan, merinding bukan main.
Pasalnya, 3 orang petugas tampak melakukan evakuasi terhadap sebongkah sarang lebah (tawon) yang bertengger di sebuah dahan pepohonan tepat di permukiman padat penduduk.
Bertaruh nyawa bak aktor dalam film action, para petugas tampak memindahkan sarang lebah dengan ukuran yang terbilang besar.
Dalam aksi kala itu, jelas saja ribuan ekor lebah menjadi lawan yang sengit nan membahayakan nyawa petugas.
Sebanyak 12 serangan dari jarum sengat hewan jenis serangga berbisa ini tampak jelas tertancap di tubuh Petugas.
“Benar, ada evakuasi (resque) sarang tawon di jalan M.Boya lorong Tengkuban perahu Tembilahan ukurannya cukup besar dan salah satu tim kami terkena 12 sengatan, tapi Alhamdulillah sudah sebuh ,” kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran & Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Indragiri Hilir Ediwan Shasby
Berbekal rangkaian anak tangga, mobil pick up, seragam nan tebal, jaring pelindung (khusus) areal kepala dan wajah, aksi petugas pun dimulai.
Ketinggian pohon ditakhlukkan, perlahan dahan tenggeran sarang lebah diraih. Tak lama, ratusan ekor lebah riuh bukan kepalang. Tak sampai satu menit usai dijangkau, ribuan bahkan puluhan ribu ekor lebah melakukan perlawanan.
"Dalam evakuasi (resque) sarang tawon di jalan M.Boya lorong Tengkuban perahu Tembilahan tersebut kita tidak melakukan pembunuhan terhadap lebah- lebah tersebut, namun, lebah tersebut kita ambil secara hidup- hidup dan kami pindahkan ke tempat yang sepi penduduk,"Jelasnya.
Dikatakanya, Jadi, Tugas Dinas Pemadam Kebakaran & Penyelamatan (DPKP) bukan hanya memadamkan api, namun juga melakukan evakuasi - evakuasi terhadap hewan yang membahayakan,''Jelasnya. red