Porospro.com - Dengan menggunakan pakaian khusus, Petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Inhil mengevakuasi sarang tawon yang berada di atas kediaman rumah bapak Budi (40), yang beralamat di Jalan M Boya, Lorong Letda Samidi, Tembilahan, Kamis (10/06/2021) malam.
Petugas menyemprotkan cairan khusus untuk mengurangi serangan dari tawon tersebut. Evakuasi berlangsung sekitar 25 Menit sebelum akhirnya sarang tawon dimasukan ke dalam karung yang telah disiapkan.
Danru Rescue Bravo Damkar Inhil, M. Fadli mengatakan, penanganan sarang tawon dilakukan setelah ada laporan masyarakat.
"Kita evakuasi setelah adanya laporan dari masyarakat. Ini teman-teman juga sudah sering melakukan artinya sudah mahir dalam menangani tawon yang sangat berbahaya ini," kata M. Fadli saat ditemui di lokasi.
Sementara itu saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, Kepala Dinas DPKP Inhil H. Eddiwan Shasby mengatakan bahwa penanganan sarang tawon tersebut tidak sembarangan. Karena itu, petugas yang mengevakuasi harus menggunakan alat pelindung diri.
"Jadi harus menggunakan alat pelindung diri dari sengatan tawon dan cairan khusus pembasmi serangga," katanya.
Dalam evakuasi tersebut, petugas Damkar Inhil mengaku sempat merasakan kesulitan karena lokasinya terlalu sempit. Karena jika tawon keluar, dikhawatirkan akan menyerang petugas.
"Kesulitannya itu saja karena kita menjaga keselamatan petugas dari terkena sengatan tawon itu," tuturnya.
Saya sangat berterima kasih kepada seluruh Tim DPKP Inhil dan Tim Medis Damkar yang selalu sigap membantu masyarakat yang membutuhkan
Guna menindaklanjuti keluhan masyarakat, DPKP Inhil melampirkan kontak person di nomor 076824488. Masyarakat dapat menghubungi nomor tersebut apabila membutuhkan bantuan terkait hal-hal darurat seperti kebakaran, evakuasi hewan, berbahaya, dan segala bentuk keluhan warga yang berkaitan. (Adv)