Porospro.com - Selama ini kita mengenal Indragiri Hilir "Negeri di Atas Air" yang berada di Pesisir Timur Pulau Sumatra. Julukan Negeri Seribu Parit dengan beberapa sungai besar yang membelah daratan Indragiri Hilir dengan ribuan parit untuk areal perkebunan kelapa terluas di dunia.
Yang mungkin tidak begitu diketahui dan dikenal bahwa Indragiri Hilir juga memiliki daerah perbukitan yang menjadi bagian kawasan penyangga dan kawasan inti Taman Nasional Bukit Tiga (TNBT).
Menurut Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, dan Kebudayaan (Disparporabud) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Junaidy, hampir 20.000 ha wilayah Indragiri Hilir menjadi bagian kawasan inti Taman Nasional Bukit Tiga Puluh (TNBT) menjadi wilayah kerja Resor Keritang.
"Kawasan inti ini seluruhnya berada di Kecamatan Kemuning meliputi Desa Keritang, Desa Batu Ampar dan Kelurahan Selensen," katanya.
Dikawasan penyangga banyak terdapat sungai dan anak sungai yang mengalirkan air dari perbukitan membentuk beberapa buah air terjun.
Beberapa buah air terjun yang layak dikunjungi yaitu Air Terjun Selensen Salak (Kelurahan Selensen), Air Terjun Tembulun Ruso (Desa Batu Ampar) dan Air Terjun 86 (Desa Keritang).
Selain menyimpan keanekaragaman hayati hutan hujan tropis dataran rendah, kawasan ini merupakan rumah bagi berbagai satwa liar yang dilindungi. Tapir, Siamang (Ungko), Burung Kuau, Simpai dan beberapa jenis satwa lainnya hidup dialam bebas Taman Nasional Bukit Tiga Puluh. (Advertorial)