Porospro.com - Sejak pertama diluncurkan di pameran Indonesia International Motor Show 2019, motor listrik Gesits belum banyak ditemukan di jalan raya.
Namun, menurut keterangan produsen, kendaraan tersebut sudah terjual ribuan unit di Tanah Air.
Bukan hanya di Indonesia, motor yang diklaim sebagai karya anak bangsa itu juga dipasarkan di Senegal dengan status completely knock down atau CKD.
Sementara pengiriman pertamanya sendiri sudah dimulai sejak beberapa hari lalu.
Direktur Utama (Dirut) PT Wika Industri Manufaktur (WIMA) selaku produsen motor Gesits di Indonesia, Samyarto mengatakan, permintaan di Senegal tercatat mencapai 200 unit, sementara yang dikirim baru 32 kendaraan.
"Sebenarnya Senegal itu sudah ada demand 200 unit. Cuma kita kemarin baru mengirim 32 unit karena kita akan coba juga di sana, karena kan sistemnya juga di sana CKD, jadi kita akan kirim orang di sana untuk assembling juga. Jadi bertahap," ujar Samyarto, dikutip VIVA Otomotif dari Antara, Kamis 28 Oktober 2021, kemarin.
Lebih jauh, Samyarto memastikan akan terus berupaya memperluas pemasaran Gesits di pasar global. Bukan hanya di Senegal, melainkan juga di negara-negara lainnya.
Hingga kini, kata dia, sudah ada sejumlah negara yang berminat memboyong kendaraan listrik tersebut.
Bahkan, sudah ada beberapa yang menjalin komunikasi dengan PT WIMA untuk memboyong unitnya.
"Ada Mesir, Aljazair, Australia sebenarnya kita juga ada komunikasi. Cuma ya terus terang kita sebenarnya awal tahun ini kita di lokal tetapi kalau ada ekspor yang serius dan lain sebagainya kita juga akan coba lakukan," terangnya.
Diketahui, hingga saat ini, Gesits baru memiliki satu model kendaraan untuk dipasarkan di dalam maupun luar negeri.
Kabarnya, untuk makin memperkuat pasar, selama beberapa bulan ke depan, PT WIMA akan mengenalkan dua produk terbarunya.
Sumber: viva.co.id