Porospro.com - Setelah menggelar kegiatan stakeholder konsultasi dengan pemangku kepentingan di Kecamatan Gaung, PT Guntung Idamannusa (GIN) kembali menggelar kegiatan yang sama di Kecamatan Mandah, Selasa (15/03/2022).
Acara yang digelar di aula kantor camat itu dihadiri Kasatpel Pengawasan Tenaga Kerja Provinsi Riau Wilayah Inhil, Achmad Mulyadi.
Camat Mandah Matzen didampingi Sekcam Laksamana Mohd. Ramadhan Fitra, Kapolsek Mandah AKP Hendri Berson dan Perwakilan Koramil Mandah.
Hadir juga Kades Sepakat Jaya, Kades Bantaian, Kades Surya Mandiri, Plh Kades Pelanduk, para perangkat desa dan beberapa tokoh masyarakat. Dari pihak PT GIN diwakili Humas Ikhwansyah dan beberapa jajaran manajemen.
Kegiatan dikemas dengan kegiatan sosialisasi dan koordinasi pengendalian kebakaran lahan dan hutan (Karlahut) serta sesi tanya jawab antar pemerintah desa, masyarakat dan pihak perusahaan.
Pada kegiatan tersebut, PT GIN juga menyerahkan reward kepada tiga dari empat desa binaannya di Kecamatan Mandah atas prestasi dalam mencegah Karlahut di wilayah desa masing-masing.
"Untuk desa binaan kita di Kecamatan Mandah yang berhak menerima reward masyarakat bebas api tahun ini adalah Desa Bantaian, Surayya Mandiri dan Sepakat Jaya. Untuk desa Pelanduk masih terdapat Karlahut tahun ini, tahun depan harapan kita keempat desa itu bebas dari Karlahut dan mendapat reward semuanya," ujar Humas PT GIN, Ikhwansyah.
Ditambahkan Ikhwan, reward diberikan dalam bentuk barang yang total nominalnya 25 juta rupiah. Bentuknya sesuai dengan kebutuhan desa masing-masing yang telah diusulkan kepada perusahaan.
"Desa Sepakat Jaya mereka butuhnya mesin speed boat, desa Bantayan butuhnya inventaris kantor dan desa Surayya Mandiri butuhnya kita bangunkan sarana olahraga," jelas Ikhwan.
Sementara itu Camat Mandah, Matzen dalam pertemuan menekankan kepada upaya penanggulangan Karlahut yang lebih terintegrasi antar semua stakeholder baik dari masyarakat, pemerintah, TNI-Polri dan perusahaan.
Sedangkan Kasatpel Pengawasan Tenaga Kerja Provinsi Riau Wilayah Inhil Achmad Mulyadi berharap agar para relawan Masyarakat Peduli Api (MPA) dibekali alat pelindung diri dan SOP keselamatan dalam berkerja serta memiliki jaminan sosial dan kecelakaan kerja. rls