Porospro.com - Alam Kemuning merupakan kawasan wisata dengan daerah dataran tinggi yang mana gugusan bukit tiga puluh yang diselimuti hijau dan rindam akan berdiri gagah menanti sehingga suara air yang bernyanyi di sela bebatuan dalam keheningan malam.
Tempat ini diawali dari titik perbatasan antara Provinsi Riau dengan provinsi Jambi, orang-orang menyebutnya batas dari sini akan terlihat jelas bukit yang seakan-akan adalah mercusuar dari bentang alam selensen point.
Terletak di Kecamatan Kemuning, perbatasan antara Jambi dan Riau.Panorama dari selensen point sangat cocok untuk menjadi salah satu tujuan wisata dalam konsep rest area, mengingat kawasan ini adalah perlintasan alat transportasi Pulau Sumatera dan Jawa.
Daun dan ranting yang tertiup angin terus berbisik di telinga ketika berada di atas bukit bunga air yang terjatuh menggemuruh dengan dinding berbatuan exotic menjadi penanda akan keberadaan air terjun 86.
Objek wisata ini akan dikembangkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) melalui Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, dan Kebudayaan (Disparporabud) menjadi tempat destinasi wisata Agro.
"Maka kita akan kembangkan lokasi ini sebagai wisata Agro, untuk dikemas menjadi tujuan wisata, untuk menikmati indahnya alam dengan latar belakang Bukit Condong," sebut Bupati Inhil HM Wardan kepada media saat diwawancarai.
Bupati Inhil juga Mengatakan bahwa di kawasan ini akan ditanami jenis Komoditi tanaman, seperti Jeruk Santang Madu, ada Durian Musang King, Durian Hitam, Rambutan Rapiah, Lengkeng, dan Alpukat.
Fenomena selanjutnya yakni Sungai Luwit, ketika menyaksikan sebuah fenomena alam Sungai Luwit orang-orang menyebutnya pemandangan luar biasa, hamparan air luwit yang berwarna hijau menanti di dalam ceruk untuk berjalan mengairi Sungai.
Daya tarik keindahan yang memancar dari destinasi wisata alam Kemuning ini menambah rasa penasaran pasti akan ada hal-hal indah lainnya, diperjalanan ini yang terletak tidak jauh dari alam Kemuning sebuah konsep wisata kekinian selensen point namanya. (Advertorial)
Penulis: Mailani Putri