Porospro.com - Untuk terus melestarikan budaya bela diri khas Indonesia, Perguruan Pencak Silat Sayidina (PPSS) Kota Dumai rutin melaksanakan latihan.
Latihan yang dilakukan pada Malam Selasa dan Kamis ini diikuti oleh berbagai kalangan dari kelompok usia baik itu pria maupun wanita.
Hal ini dikatakan oleh Yanto selaku pimpinan Perguruan, saat ditemui di sela-sela latihan PPSS, (29/9).
"Berdirinya PPSS di Kota Dumai merupakan salah satu bentuk kepedulian kami mengenai kelestarian kebudayaan pencak silat," Katanya.
Yanto menambahkan, PPSS juga sudah menjadi anggota dari Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) sehingga untuk pengembangan prestasi ke Tahapan lebih jauh bisa dilakukan.
"Karena kami sudah tergabung di IPSI, maka anak didik dari PPSS bisa mengikuti kompetisi-kompetisi resmi yang diselenggarakan oleh pemerintah, sehingga untuk pengembangan prestasi bisa dilakukan," Jelasnya.
Guspian selaku ketua dewan pembina menyampaikan bahwa, PPSS sendiri diisi oleh pelatih-pelatih yang sudah mempunyai keahlian di bidangnya dan para dewan guru sudah diakui dan mengantongi sertifikasi.
"Untuk para pelatih dan dewan guru di PPSS Dumai mempunyai keahlian di bidangnya dan sudah diakui serta sudah mengantongi sertifikasi," Imbuhnya.
Ketua Dewan Pembina ini juga turut menyampaikan bahwa, PPSS menerima siapapun yang ingin bergabung, yang terpenting siap mengikuti aturan yang berlaku.
"Kami PPSS menerima siapapun yang ingin bergabung bersama kami, yang terpenting siap mengikuti aturan yang berlaku di sini," Tutur Guspian yang juga kerap disapa Agustera.
Penulis: Didin Marican