Bupati Labuhanbatu Buka Pelatihan Menjadi Bilal Mayit

Bupati Labuhanbatu Buka Pelatihan Menjadi Bilal Mayit

Porospro.com - Bupati Labuhanbatu dr. H. Erik Adtrada Ritonga, MKM mengatakan dalam Islam hukum mengurus jenazah adalah fardhu kifayah, itu artinya di antara umat Islam diwajibkan memiliki ilmu pengetahuan dan keterampilan bagaimana caranya memandikan, mengkafani, mensholatkan dan menguburkan jenazah yang sesuai dengan ketentuan syariat islam, maka dari itu, kegiatan ini wajib dilaksanakan.

Hal tersebut disampaikan Bupati Labuhanbatu dr.H.Erik Adtrada Ritonga,MKM membuka Pelatihan Menjadi Bilal Mayit yang diselenggarakan oleh Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Labuhanbatu di Aula Rumah Dinas Wakil Bupati Labuhanbatu. Senin (10/10/2022).

Bupati berharap dengan adanya pelatihan ini menjadi langkah awal daripada momentum kita untuk dijalankan ke setiap kelurahan/desa yang ada di Kabupaten Labuhanbatu.

Bupati juga menuturkan sebelumnya program ini sudah dijalankan di masa kepemimpinan dr.Tigor, dan mulai saat ini program-program yang baik akan kami munculkan kembali, salah satunya yakni program pelatihan bilal mayit.

"Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu sangat mendukung program ini, serta ini harus menjadi pelajaran yang baik bagi kita. Dan ini harus dikembangkan kepada masyarakat serta harapan saya program pelatihan ini tidak hanya untuk wanita namun untuk laki-laki juga," tutup Bupati.

Ketua Gabungan Organisasi Wanita Kabupaten Labuhanbatu yang juga selaku Wakil Bupati Labuhanbatu Hj.Ellya Rosa Siregar,S.Pd,MM menyampaikan kami dari GOW melihat di Kabupaten Labuhanbatu ini sangat minim sekali ada bilal mayit. Sehingga kami membuat program ini untuk membuat generasi muda untuk bilal mayit yang diutus oleh masing-masing organisasi wanita sebanyak 3 orang. 

"Tujuan daripada kegiatan ini yang bekerjasama dengan Kementerian Agama Labuhanbatu untuk mempermudah dan memperlancar proses pelaksanaan bilal mayit di lingkungan sekitar kita. Sehingga nanti kita tidak lagi mengalami kesulitan dalam pelaksanaan fardu kifayah dan program ini nantinya akan kami lanjutkan ke kecamatan hingga ke kelurahan/desa,"Jelasnya.

Hal yang sama juga disampaikan, Ketua TP PKK Labuhanbatu dr.Hj.Maya Hasmita Adtrada,Sp.OG,MKM mengatakan bahwa TP PKK Labuhanbatu sangat mendukung program-program dari pemerintahan maupun program dari kewanitaan untuk dapat terus berusaha Bolo Labuhanbatu khususnya di bidang keagamaan. Ilmu yang kita dapatkan nantinya bisa dikembangkan di lingkungan sekitar kita.

Untuk diketahui bersama, Kabupaten Labuhanbatu hingga saat ini, masih tetap istiqomah dalam menjalankan kegiatan ini. Adapun tujuan diselenggarakan kegiatan ini, untuk menambah dan mengembangkan wawasan tentang penyelenggaraan jenazah yang harus dimunculkan di tengah-tengah masyarakat secara berkesinambungan.

Dan kegiatan ini diikuti oleh 15 organisasi wanita yang ada di Kabupaten Labuhanbatu dengan Narasumber Rini Wulan,S.Ag.

Turut hadir dalam acara Asisten 1 Pemerintahan dan Kesra H.Sarimpunan Ritonga, Plh. Kakan Kemenag Darmansyah Siagian, Para Pimpinan OPD, Persit KCK 0209/LB,Bhayangkari Labuhanbatu, Dharma Wanita Persatuan Labuhanbatu, Organisasi-organisasi Kewanitaan yang turut jadi peserta,IBI, dan tamu undangan lainnya.(Jerri)