Porospro.com - Selama tiga hari berturut-turut tidak ada penularan lokal di Cina. Semua kasus Covid-19 beberapa hari ini berasal dari luar negeri.
Pelan tapi pasti, negara tersebut sudah berangsur normal. Perusahaan dan pabrik-pabrik sudah kembali beraktivitas.
Hal itu berbanding terbalik dengan situasi di luar Cina saat ini. Italia adalah yang terdampak paling buruk. Pada Jumat (20/3/2020) tercatat ada 627 orang meninggal dunia.
Itu adalah angka kematian tertinggi dalam sehari di sebuah negara akibat pandemi corona.
Selain Italia, tidak ada satu negarapun yang mencatatkan korban meninggal harian sebanyak itu. Total ada 4.032 orang kehilangan nyawa di Italia karena Covid-19.
Jumlah tersebut sudah melampaui Cina. Di hari yang sama, jumlah kematian di Cina 3. 255 orang.
Penduduk Italia yang tertular kini mencapai 47.021 orang dan 5.129 orang sembuh.
Tim medis bantuan dari Cina yang berada di Italia menyatakan bahwa lockdown yang diterapkan di Italia kurang ketat. Karena itulah kasus di negara tersebut terus meroket.
Nasib serupa dialami oleh Iran. Kemarin (21/3) dalam sehari ada 123 orang meninggal di Negeri Para Mullah tersebut akibat Covid-19.
Total korban meninggal di Iran mencapai 1.556 orang. Selain itu ada 20.610 orang yang positif tertular.
’’Setiap 10 menit 1 orang meninggal karena virus korona dan 50 orang terinfeksi per jamnya,’’ ujar Juru Bicara Kementerian Kesehatan Iran Kianush Jahanpur.
Covid-19 telah merenggut 11.401 ribu nyawa penduduk dunia. Sebanyak 271.660 orang terinfeksi dan bergulat untuk sembuh.
Sumber: riaupos.co