Pelda Hendrianto Ingatkan Masyarakat Untuk Mencegah Karhutla

Pelda Hendrianto Ingatkan Masyarakat Untuk Mencegah Karhutla

Porospro.com - Babinsa Koramil PWK 04 Medang Kampai Kelurahan Pelintung, Pelda Hendrianto, melaksanakan kegiatan patroli dan sosialisasi tentang karhutla di jalan parit bantan RT 02, kelurahan Pelintung, Kecamatan Medang Kampai pada Senin (06/03/2023). Kegiatan ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan yang sering terjadi di wilayah tersebut.

Pelda Hendrianto juga memberikan larangan untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar serta sanksi-sanksi hukum yang akan diberikan apabila ada yang tertangkap membakar lahan. Pelda Hendrianto mengajak masyarakat untuk mengikuti aturan yang berlaku dan melakukan cara-cara yang aman dalam membuka lahan.

Pelda Hendrianto mengatakan bahwa kegiatan patroli dan sosialisasi tersebut merupakan upaya pemerintah dalam menjaga kelestarian lingkungan dan menghindari terjadinya bencana kebakaran hutan dan lahan. 

Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan dan hutan sebagai sumber kehidupan.

Pelda Hendrianto berharap bahwa kegiatan patroli dan sosialisasi yang dilakukan dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahaya karhutla dan cara pencegahannya. 

Pelda Hendrianto juga berharap Agar masyarakat untuk dapat melapor ke aparat keamanan jika ada tindakan pembukaan lahan dengan cara membakar yang terjadi di wilayah tersebut.

Pelda Hendrianto berpesan kepada masyarakat untuk selalu mengikuti aturan yang berlaku dan tidak melakukan tindakan yang dapat merusak lingkungan dan hutan. 

"Diharapkan wilayah ini dapat terhindar dari kebakaran hutan dan lahan yang dapat membahayakan keselamatan warga serta merusak lingkungan," Jelasnya.

Kegiatan patroli dan sosialisasi tentang karhutla di jalan parit bantan RT 02 kelurahan Pelintung Kecamatan Medang Kampai tersebut diharapkan dapat menjadi contoh bagi wilayah lainnya dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan.