Porospro.com - Upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di Desa Renak Dungun Kecamatan Pulau Merbau Kabupaten Kepulauan Meranti terus dilakukan hingga Jumat (31/3).
Karhutla yang terjadi di Desa Renak Dungun Kecamatan Pulau Merbau pada Kamis (30/3) melahap kurang lebih 6 hektar lahan gambut dan semak belukar di daerah tersebut.
Danramil 06/Merbau bersama anggota, Polsek dan MPA juga masyarakat juga masih melakukan upaya upaya pemadaman sisa lahan gambut yang masih terbakar.
Kapten Arh Efri Hardin Nasution, S.Sos mengatakan, bahwa lokasi kebakaran yang merupakan lahan semak belukar (tanah gambut) ini cukup menyulitkan untuk proses pemadaman.
Ditambah lagi sumber air yang susah didapat dan jalan menuju ke titik api sulit di jangkau dan ulitnya pemadaman api juga terkendala karna cuaca yang berangin.
Danramil 06/Merbau Kapten Arh Efri Hardin Nasution, S.Sos menghimbau kepada masyarakat, khususnya masyarakat Desa Renak Dungun agar selalu melakukan pengontrolan terhadap lahan miliknya, guna mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
"Kami harapkan peran serta masyarakat untuk terus melakukan kontrol guna mencegah terjadinya karhutla," Kata Danramil.