Porospro.com - Babinsa Kelurahan Mundam, Sertu Ramli, yang merupakan anggota Pos Ramil 02 Koramil 02/BK, melaksanakan patroli dan sosialisasi karhutla pada Sabtu, 17 Juni 2023.
Kegiatan ini dilakukan di Jalan Parit Tugu RT 04, Kelurahan Mundam, Kecamatan Medang Kampai. Dalam patroli tersebut, Sertu Ramli menyampaikan larangan membuka lahan dengan cara membakar serta konsekuensi hukum yang akan diterapkan apabila ada pelanggaran.
Dalam upaya mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Babinsa Sertu Ramli mengambil inisiatif untuk mengadakan patroli di wilayah kelurahan Mundam.
"Tujuan dari patroli ini adalah untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat mengenai larangan membuka lahan dengan cara membakar, serta memberikan pemahaman tentang sanksi hukum yang akan diterapkan jika terjadi pelanggaran," Katanya.
Sertu Ramli secara aktif mendatangi warga yang sedang berada di sekitar Jalan Parit Tugu RT 04. Dalam pertemuan tersebut, ia menyampaikan pesan penting mengenai bahaya karhutla serta urgensi menjaga kelestarian lingkungan.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar, karena hal tersebut dapat memicu terjadinya kebakaran yang merugikan banyak pihak.
Masyarakat Kelurahan Mundam merespons positif kegiatan patroli dan sosialisasi yang dilakukan oleh Sertu Ramli. Mereka menyadari pentingnya menjaga lingkungan dan berkomitmen untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar. Beberapa warga juga memberikan masukan dan bertanya mengenai upaya apa yang dapat dilakukan jika mereka menemui orang yang melanggar larangan tersebut.
Babinsa Sertu Ramli menjelaskan bahwa jika ada warga yang menemui pelanggaran pembukaan lahan dengan cara membakar, mereka dapat segera melaporkannya ke aparat terkait. Ia juga menekankan pentingnya pencegahan dan kerjasama aktif seluruh elemen masyarakat dalam mengatasi masalah karhutla.
Dengan adanya patroli dan sosialisasi karhutla yang dilakukan oleh Sertu Ramli, diharapkan masyarakat Kelurahan Mundam semakin sadar akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Kegiatan ini diharapkan dapat mencegah terjadinya karhutla yang dapat mengancam kehidupan dan lingkungan sekitar.