Kapolres Inhil Jenguk Korban Pelecehan Seks di RSUD Puri Husada Tembilahan

Kapolres Inhil Jenguk Korban Pelecehan Seks di RSUD Puri Husada Tembilahan
Kapolres Inhil, AKBP Farouk Oktara saat menyapa korban

Porospro.com - Kapolres Indragiri Hilir (Inhil) AKBP Farouk Oktara beserta jajaran menjenguk korban pelecehan seksual yang berusia 12 tahun di RSUD Puri Husada Tembilahan, Rabu (15/1/2025).

Rombongan kepolisian ini disambut oleh Kepala Bagian Tata Usaha RSUD Puri Husada, Asnawi dan Dokter Spesialis Kandungan, Alfianes, Sp. OG.

Baca juga; Pemerkosa Pelajar di Tembilahan Akhirnya Diringkus Polisi

Pantauan lapangan siang itu, setibanya di RSUD, Kapolres yang didampingi oleh Kasat Reskrim AKP Budi Winarko dan Kasat Lantas AKP fandri langsung menuju dan menyapa korban yang sedang terbaring diruang inap HCU Perawatan Kebidanan/Kandungan.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kejadian bermula sekitar pukul 11.30 WIB ketika korban, seorang anak perempuan berusia 12 tahun, sedang bermain di depan rumah neneknya di Jalan Semampau, Tembilahan, bersama dua temannya.

Seorang pria yang tidak dikenal mendekati korban menggunakan sepeda motor. Pelaku sempat bertanya kepada korban tentang lokasi penjual es batu.

Setelah itu, pelaku membujuk korban untuk naik ke motornya dengan alasan menunjukkan arah. Pelaku kemudian membawa korban ke sebuah lokasi sepi di area perkebunan sawit.

Setelah kejadian, korban mencari bantuan hingga sampai ke sebuah warung. Dari sana, korban diarahkan untuk melapor ke Polres Inhil.

Setelah menerima laporan pada pukul 12.00 WIB, Tim Resmob Sat Reskrim Polres Inhil langsung melakukan penyelidikan.

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, identitas pelaku terungkap.

“Pelaku ditemukan pada pukul 16.30 WIB di sebuah kos-kosan di Jalan Ki Hajar Dewantara, Kecamatan Tembilahan. Pelaku langsung dibawa ke Polres Indragiri Hilir untuk menjalani proses hukum lebih lanjut,” tutur AKBP Farouk Oktara.

Kapolres menegaskan, pihaknya akan terus menindak tegas pelaku kejahatan terhadap anak, sejalan dengan komitmen menjaga keamanan dan perlindungan masyarakat.

Sementara itu, Dokter Spesialis Kandungan, Alfianes, Sp. OG saat dkonfirmasi menjelaskan, kondisi korban saat ini secara fisik tidak masalah, hanya sebatas pendarahan. Dan menurutnya, persoalan itu masih bisa diperbaiki.

"Saat ini didata visum terlebih dahulu, dan itu akan kita serahkan dulu kepada penyidik," pungkas Dokter. red

image
Redaksi

Berbagi informasi Tlp/WA 082389169933 Email: redaksiporospro@gmail.com Pengutipan Berita dan Foto harap cantumkan porospro.com sebagai sumber tanpa penyingkatan


Tulis Komentar