Porospro.com - 29 Mei 2025 – Permasalahan kerusakan jalan di wilayah Kabupaten Indragiri Hilir menarik perhatian dunia akademik. Salah satu mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer (FTIK) Universitas Islam Indragiri (Unisi), M. Arsyad, tengah melaksanakan penelitian Tugas Akhir dengan judul “Analisis Tingkat Kerusakan Jalan Menggunakan Metode PCI di Dinas PUPR Kabupaten Indragiri Hilir.”
Dalam penelitian ini, M. Arsyad menggunakan metode Pavement Condition Index (PCI)—sebuah metode yang terbukti efektif dalam menilai kondisi perkerasan jalan berdasarkan jenis dan tingkat keparahan kerusakan. Studi dilakukan di ruas Jalan Lingkar 1 dan Lingkar 2 Tembilahan, yang merupakan jalur strategis dengan intensitas lalu lintas tinggi dan kondisi infrastruktur yang memerlukan perhatian.
Penelitian tersebut dibimbing langsung oleh Nasrullah, ST., MT., dosen Teknik Sipil Unisi, yang turut mengarahkan mahasiswa dalam proses pengumpulan data hingga analisis hasil.
Dekan FTIK Unisi, Siti Wardah, ST., MT., menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas inisiatif dan capaian penelitian ini. Dalam tanggapan resminya, beliau menyatakan:
“Penelitian ini merupakan bentuk nyata implementasi keilmuan teknik sipil yang aplikatif dan berdampak langsung pada masyarakat, khususnya dalam hal analisis tingkat kerusakan jalan di Kabupaten Indragiri Hilir dengan metode PCI yang digunakan. Hal ini menunjukkan pemahaman mahasiswa terhadap metode ilmiah dalam menilai kondisi jalan secara sistematis, akurat, dan terukur.”
Lebih lanjut, Dekan FTIK menegaskan bahwa kegiatan tersebut tidak hanya bernilai akademik, tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan daerah.
“Semoga hasil penelitian ini dapat menjadi masukan yang bermanfaat bagi pihak terkait dalam merencanakan tindakan perbaikan dan pemeliharaan jalan yang lebih efektif,” tambahnya.
Di akhir pernyataannya, Siti Wardah mendorong seluruh mahasiswa Teknik Sipil Unisi untuk terus melakukan penelitian yang bersifat solutif, inovatif, dan mampu mendukung pembangunan berkelanjutan di tingkat lokal maupun nasional.
Penelitian ini diharapkan menjadi contoh sinergi positif antara institusi pendidikan dan instansi pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat. rls
Tulis Komentar