Pajero Disuntik Mati Namun Pajero Sport Masih Dijual, Bedanya Apa?

Pajero Disuntik Mati Namun Pajero Sport Masih Dijual, Bedanya Apa?

Porospro.com - Mitsubishi di Jepang memutuskan untuk menyuntik mati Mitsubishi Pajero. Namun dipastikan, Mitsubishi Pajero yang disetop produksinya di Jepang berbeda dengan Mitsubishi Pajero Sport yang saat ini beredar di pasar Indonesia.

Mitsubishi Motors Corporation (MMC) berencana menghentikan produksi Pajero sekaligus menutup fasilitas pabriknya di Sakahogi, prefektur Gifu, Jepang tahun 2021. Penghentian produksi Pajero merupakan salah satu bagian dari rencana restrukturisasi Mitsubishi.

Presiden Director PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia, Naoya Nakamura, memastikan penghentian Pajero di Jepang tak mempengaruhi produk Pajero Sport yang dijual di Indonesia. Dia menegaskan, Pajero (tanpa sport) dan Pajero Sport merupakan dua mobil yang berbeda.

"Meski berbagi DNA tangguh dengan daya tahan dan performa yang tinggi, Mitsubisihi PAJERO dan Mitsubishi PAJERO SPORT adalah dua model/produk dengan spesifikasi dan segmen yang berbeda. Hampir seluruh varian Mitsubishi PAJERO SPORT yang dipasarkan di Indonesia diproduksi di fasilitas perakitan MMKI setelah sebelumnya diimpor dari Thailand," kata Naoya dalam siaran persnya.

Dia melanjutkan, sejak diluncurkan dari tahun 2009 hingga saat ini, penerimaan masyarakat terhadap Mitsubishi Pajero Sport di Indonesia sangat baik dengan populasi mencapai 160.000 unit dengan rata-rata pangsa pasar lebih dari 40%.

"Konsumen tidak perlu khawatir dengan kelangsungan model Pajero Sport, serta ketersediaan layanan penjualan hingga purnajualnya di Indonesia," ungkapnya.

Apa sih bedanya Pajero dan Pajero Sport?

Yang pertama dari segi segmentasi, Mitsubishi Pajero bermain di segmen Big SUV yang salah satu penantangnya adalah Toyota Land Cruiser. Sedangkan Mitsubishi Pajero Sport bersaing di segmen Medium SUV dengan penantang seperti Toyota Fortuner hingga Nissan Terra.

Mitsubishi Pajero atau di beberapa negara dijual dengan nama Montero dan Shogun diluncurkan pertama kali pada 1982. Sementara Pajero Sport yang juga dijual dengan nama Challenger, Montero Sport, dan Shogun Sport meluncur pertama kali pada 1996.

Dari segi varian tipe bodi atau bentuknya, Mitsubishi Pajeri pada generasi pertama hadir dengan metal top/kanvas top 3 pintu dan 5 pintu, generasi kedua metal top/J top dan midrood 3 pintu dan 5 pintu, serta generasi ketiga dan keempat dengan bodi pendek 3 pintu, bodi panjang lima pintu. Di sisi lain, Pajero Sport generasi pertama hadir dengan 5 pintu dengan tipe lima penumpang, generasi kedua lima pintu dengan tipe 7 penumpang dan generasi ketiga 5 pintu dengan tipe 7 penumpang.

Pilihan mesinnya pun berbeda. Mitsubishi Pajero generasi pertama dibekali mesin 2.000cc, 2.300cc diesel, 2.300cc diesel turbo 3,000cc, generasi kedua 2.400cc, 2.500cc diesel turbo, 3.000cc, 2.800cc diesel turbo, 3.500cc, generasi ketiga 3.000cc, 3.200cc diesel turbo, 3.500cc, 3.800cc, dan generasi keempat 3.000cc, 3.200cc diesel turbo, 3.800cc. Sementara Mitsubishi Pajero Sport generasi pertama 2.500cc diesel turbo, 2.800cc diesel turbo, 3.000cc, 3.500cc, generasi kedua 2.400cc, 2.500 diesel turbo, 3.000cc, 3.200 diesel turbo, 3.500cc, serta generasi ketiga 3.000cc, 2.400cc diesel turbo, 2.500cc diesel turbo.

Untuk pilihan transmisi, Mitsubishi Pajero hanya hadir dengan transmisi otomatis 5 percepatan dan manual 4 percepatan. Sedangkan Pajero Sport dengan manual 5 percepatan, manual 6 percepatan, semi-otomatis 5 percepatan, otomatis 4 percepatan dan otomatis 5 percepatan.

Dari segi penggerak roda, Mitsubishi Pajero hanya ditawarkan dengan penggerak 4WD dari generasi pertama hingga keempat. Sementara Pajero Sport ada versi 2WD dan 4WD untuk generasi pertama hingga generasi ketiga.

Mitsubishi Pajero cuma diproduksi di Jepang, tepatnya di PAJERO Manufacturing Co., Ltd. Sedangkan Pajero Sport diproduksi di Thailand, Indonesia, Rusia, dan Bangladesh.

 

Sumber: detik.com

image
Redaksi

Berbagi informasi Tlp/WA 082389169933 Email: [email protected] Pengutipan Berita dan Foto harap cantumkan porospro.com sebagai sumber tanpa penyingkatan


Tulis Komentar