DPKP Inhil Evakuasi Seekor Ular

DPKP Inhil Evakuasi Seekor Ular

Porospro.com - Setelah Ramadhan dan hari raya idul Fitri telah banyak laporan warga mengenai satwa liar yang di tindak lanjuti Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Minggu, (15/5/22).

Penomena ular bermunculan di permukiman warga kerap sekali terjadi  di saat musim penghujan salah satu nya di sekitar kota tembilahan yang saat ini di tangani oleh Tim DPKP Inhil.

Selain air pasang ada hal lain yang harus diwaspadai saat datangnya musim penghujan, Karna terkadang satwa liar seperti ular dan hewan lainnya akan mencari tempat yang lembab untuk tempat tinggalnya.

Salah satunya adalah resiko ular yg tersesat atau ular mencari sarang hingga masuk rumah yg tentunya mengkhawatirkan bagi keselamatn keluarga atau masyarakat

Akhir akhir ini  intensitas DPKP Kab. Inhil mengalami peningkatan dalam evakuasi ular( Satwa liar) baik ular piton maupun cobra yg berada dilingkungan penduduk

Ada beberapa titik lokasi disekitar kota Tembilahan yg dilaporkan masyarakat ke DPKP Inhil terkait adanya ancaman bahaya ular.

Pada tanggal 3 Mei 2022 Lokasi evakuasi di  telaga biru, dengan nama pelapor Anto, Pada tanggal 12 Mei 2022 lokasi  evakuasi di gg Sukun paret 10 dengan pelapor Roni,  Pada tanggal 13 April 2022 lokasi evakuasi di Jl Prof.M Yamin Lr permata hijau dengan pelapor atas Nama Sarkawi, Pada Tanggal 26 April 2022 lokasi evakuasi di Jl H.Sadri Lr Siak pada tanggal 26 April pelapor atas nama Fikri.

Kepala DPKP kab.Inhil Drs,H.Eddiwan Shasby,MM menuturkan, Dihimbau kepada masyarakat agar selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman satwa liar yang akhir-akhir ini mengalami peningkatan terutama satwa liar ini banyak di temukan di permukiman masyarakat.

Lanjutnya, tidak menumpuk sampah barang barang bekas yang dapat menjadi sarang ular atau satwa liar lainnya dan Seringlah membersihkan lokasi sekitar rumah atau bangunan.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Eddiwan Shasby juga menyebutkan faktor apa saja yang dapat menyebab satwa liar bisa ke area pemukiman.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan ular piton atau cobra bersarang atau bertelur diarea permukiman rumah 
Agar masyarakat bisa mengetahui ciri-ciri tempat yang di sukai ular sehingga bisa mendeteksinya dan berjaga jaga sejak awal.

"tempat gelab jarang tersentuh,
Berlubang dan berkembang
Ilalang,yang tidak terawat
Taman dan kolam atau puing puing yang menumpuk itu bisa menjadi tempat untuk satwa satwa liar".ujarnya.

Lanjutnya,  ada pun Tanda-tanda ada ular di dalam rumah, terdapat nya bekas kulit ular
dan adanya jejak ular yang bisa terlihat pada area sedikit kotor atau area pasir.

Untuk antisipasi terhadap ancaman ular ini segera menghubungi nomor Contacts DPKP Kab.Inhil 0768 244 88 Jika menemukan Satwa liar ( Ular). (Advertorial)

image
Redaksi

Berbagi informasi Tlp/WA 082389169933 Email: [email protected] Pengutipan Berita dan Foto harap cantumkan porospro.com sebagai sumber tanpa penyingkatan


Tulis Komentar