Porospro.com - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagtri) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mendorong setiap rumah tangga sadar pangan manfaatkan lahan kosong di rumahnya dengan menanam aneka tanaman untuk konsumsi keluarga.
"Untuk menjaga stabilisasi harga bahan pangan tidak hanya dilakukan pemerintah, namun peran serta dari individu rumah tangga juga sangat bisa membantu harga bahan pangan tetap stabil," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Dhoan Dwi Anggara, S.STP, MH.
Peran serta individu rumah tangga tersebut sangat diharapkan karena dalam satu pekan terakhir terjadi kenaikan harga bahan yang cukup signifikan di daerah itu. Dimana harga sejumlah bahan pangan ada yang mengalami kenaikan hingga seratus persen.
Selanjutnya harga cabai yang sebelumnya di rentang Rp25 ribu sampai Rp30 ribu per kilogram naik menjadi Rp110-120 ribu per kilogram, Cabai merah keriting dari rentang harga Rp40 ribu sampai Rp50 ribu per kilogram naik menjadi Rp90 -120 ribu per kilogram.
Kenaikan harga bahan pangan tersebut disebabkan oleh pasokan bahan pangan yang terbatas. Dimana bahan pangan di Kabupaten Indragiri Hilir tersebut sebagian besar di pasok dari Pulau Jawa.
Dhoan Dwi Anggara, S.STP, MH, menjelaskan individu rumah tangga dapat membantu pemerintah menjaga harga tetap stabil, salah satunya dengan memasok bahan pangan sebelum terjadi kelangkaan. Atau dapat melalui pemanfaatan lahan pekarangan dengan menanam berbagai jenis bahan pangan seperti tomat, cabai, dan sayur-mayur.
Jika masyarakat mampu memenuhi kebutuhan bahan pangan sendiri, maka harga bahan pangan di pasaran dapat lebih stabil.
"Dan solusi dari Pemerintah dapat dilakukan dengan cara memproduksi sendiri bahan pangan dengan memanfaatkan lahan kosong untuk di tanaman sayur mayur dan bahan pangan lainnya, dengan kata lain pemerintah memiliki demplot khusus untuk memenuhi kebutuhan bahan pangan di dalam daerah," Dhoan Dwi Anggara, S.STP, MH.
Demplot khusus bahan pangan tersebut di upayakan ada di setiap Desa dan kota di Indragiri Hilir. Sehingga masing-masing daerah dapat memenuhi kebutuhan pangan di daerahnya. Bahkan dengan produksi yang maksimal dapat menjual hasil produksi ke luar daerah. (Advertorial)
Tulis Komentar