Porospro.com - Malam Puisi Rantauprapat (MPR) menggelar event yang bertajuk “Ngobrol Bedah Karya dan Mini Workshop”, kegiatan tersebut digelar di Meranti Coffee Shop, Jalan Meranti No. 2 Rantauprapat, Kecamatan Rantau Utara. Minggu (9/2), Malam.
Di kegiatan tersebut, dihadiri dua narasumber dalam acara bertajuk Ngobrol Bedah Karya "Seutas Kata Setumpuk Rasa", yang merupakan Antologi Puisi karya Momo dari Arus Kata. Kedua nara sumber masing-masing berasal dari Komunitas Bookies Rantauprapat yakni Alifah Azizah. Sedangkan nara sumber lainnya adalah Muhammad Yusuf Rahman Siregar (Mr. Ibonk Siregar).
Ibonk Siregar sendiri berasal dari Forum Lingkar Pena yang juga merupakan Komunitas Menulis yang telah berdiri sejak tahun 1997. Selain itu Bang Ibonk juga akan menjadi nara sumber tunggal dalam rangkaian acara yang sama dan bertajuk Mini Workshop “Menggali Potensi Diri".
"Setiap orang punya potensi dan semua berawal dari hal-hal yang disenangi temukan itu dan tekuni maka kau akan hidup bahagia. Sebab kebahagiaan itu adalah kita melakukan yang kita suka dan kita dibayar untuk itu,” demikian disampaikan oleh Mr. Ibonk.
Ibonk Siregar menuturkan bahwa kesadaran untuk menggali dan melatih potensi diri harus dimulai dari diri sendiri dan sejak dini. Walau tidak ada kata terlambat untuk itu, sebaiknya disadari sejak awal.
Lebih lanjut, Mr. Ibonk juga menyampaikan bahwa setiap kita akan mendapatkan kemudahan jika profesionalisme kita dalam pekerjaan didampingi dengan kemampuan berbahasa Inggris yang mumpuni.
“Untuk itu, dia menawarkan untuk dapat belajar dengannya. Bahkan, dia juga menawarkan kepada yang tidak punya kemampuan untuk membayar, maka dia akan mengajar dengan gratis. Walau tentu saja dia juga akan menerima pembayaran dari yang mampu,” ujarnya.
Mr. Ibonk menyebut selama lebih dari enam bulan dia dan beberapa temannya sudah menjalankan program yang diberi nama "Gratis Kursus Bahasa Inggris". Program ini telah membantu 60 siswa Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas.
“Artinya, saya dan teman - teman sudah menjalankan program gratis kursus bahasa inggris untuk para siswa/siswi mulai dari tingkat sekolah dasar sampai tingkat menengah atas,” sebutnya.
Diakhir, Mr. Ibonk berpesan kepada peserta yang hadir untuk teruslah belajar karena kewajiban belajar itu sampai kita mati. Sehingga kalau anda berhenti belajar, maka berarti Anda sudah mati.
Pada kegiatan tersebut tampak antusiasme peserta workshop dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan. Lebih dari separuh peserta mengajukan pertanyaan dan semua dijawab dengan lugas. Namun karena terbatasnya waktu, banyak peserta yang tidak sempat mengajukan pertanyaan.
Dalam acara mini workshop tersebut, hadir peserta dari berbagai kalangan (pelajar, siswa, pekerja, entrepreneur dan guru). Sehingga dapat dikatakan, peserta mini workshop tersebut menarik minat beberapa jenjang usia.(Jr)
Tulis Komentar