Porospro.com - Babinsa Koramil 06/Merbau Kodim 0303/Bengkalis, Pratu Roihan Sinaloan, melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) bersama warga di Kampung Pancasila, Kelurahan Teluk Belitung, Kecamatan Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti. Kegiatan ini difokuskan pada penguatan kembali pemahaman masyarakat terhadap nilai-nilai luhur Pancasila.
Dalam kesempatan itu, Pratu Roihan menyampaikan bahwa Kampung Pancasila bukan hanya simbol, melainkan ruang hidup yang menggambarkan keberagaman dan toleransi.
“Kami datang ke Kampung Pancasila ini untuk berdiskusi langsung dengan masyarakat tentang nilai-nilai Pancasila. Harapannya, masyarakat lebih memahami nilai-nilai Pancasila dan menerapkannya dalam kehidupan mereka,” ujarnya.
Kegiatan tersebut melibatkan warga dari berbagai latar belakang suku dan agama. Diskusi berlangsung santai namun penuh makna, terutama dalam membahas pentingnya menjaga persatuan dan hidup rukun di tengah keberagaman. Menurut Pratu Roihan, dialog seperti ini penting dilakukan secara berkala agar semangat kebangsaan terus hidup di tengah masyarakat.
“Nilai-nilai Pancasila bukan sekadar teori yang diajarkan di sekolah, tetapi harus menjadi dasar dalam bersikap dan bertindak dalam kehidupan sehari-hari,” tegasnya. Ia juga menambahkan bahwa kegiatan Komsos ini adalah bentuk nyata kehadiran TNI di tengah masyarakat sebagai penjaga ideologi bangsa.
Menurut Pratu Roihan, pembentukan Kampung Pancasila di Teluk Belitung menjadi bukti bahwa masyarakat mampu hidup berdampingan dalam damai dan saling menghormati.
“Dengan adanya Kampung Pancasila, akan tercipta kerukunan masyarakat yang dapat menjadi model percontohan untuk dikembangkan di wilayah lain,” ungkapnya.
Ia menekankan bahwa masyarakat yang memahami nilai Pancasila akan lebih siap menghadapi berbagai tantangan sosial.
“Kalau masyarakat memahami nilai-nilai Pancasila, mereka tidak mudah terpecah belah. Mereka justru menjadi garda terdepan dalam menjaga persatuan dan keutuhan bangsa,” tuturnya.
Komsos yang dilaksanakan ini mendapat sambutan baik dari warga yang hadir. Mereka mengaku senang bisa berbagi pandangan dan mendengarkan langsung arahan dari Babinsa. Diskusi juga membuka ruang bagi masyarakat untuk mengajukan pertanyaan dan menyampaikan harapan mereka terhadap penguatan kebangsaan.
Dengan semangat kekeluargaan, kegiatan diakhiri dengan ajakan Pratu Roihan kepada warga agar terus menjaga nilai-nilai toleransi, gotong royong, dan keadilan sosial.
“Kampung Pancasila adalah cerminan Indonesia yang sesungguhnya. Kita jaga bersama-sama agar tetap menjadi tempat yang damai dan harmonis,” tutupnya.
Tulis Komentar