Porospro.com - Patroli pencegahan kebakaran hutan dan lahan kembali digencarkan oleh Koramil 06/Merbau di wilayah Kecamatan Pulau Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, 7 Desember 2025, dengan fokus pengawasan di Desa Centai yang dikenal memiliki kawasan lahan gambut dan areal kosong yang berpotensi terbakar pada musim panas. Kehadiran aparat kewilayahan bersama masyarakat setempat diharapkan dapat menekan risiko terjadinya karhutla.
Babinsa Koramil 06/Merbau, Serda Ansari, memimpin langsung patroli bersama sejumlah warga yang tergabung dalam kelompok peduli api.
Mereka menyusuri jalur-jalur yang dianggap rawan karhutla, khususnya di kawasan Dusun 01 RT 03 Desa Centai. Lokasi ini merupakan daerah yang tercatat beberapa kali mengalami kebakaran kecil pada tahun-tahun sebelumnya.
Serda Ansari menjelaskan bahwa edukasi kepada masyarakat tetap menjadi fokus utama.
“Kami terus mengingatkan warga agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Cara itu sangat berbahaya dan berpotensi memicu kebakaran besar,” katanya saat ditemui di sela kegiatan patroli.
Ia menegaskan bahwa kesadaran masyarakat mulai meningkat, namun pengawasan tetap harus dilakukan karena sebagian lahan gambut masih mudah terbakar.
“Meskipun sudah tidak ditemukan indikasi pembakaran, kami tetap waspada karena kondisi gambut bisa terbakar hanya dengan percikan kecil,” tambah Serda Ansari.
Patroli ini juga meliputi pemeriksaan sejumlah embung dan kanal yang menjadi sumber air apabila terjadi kebakaran. Menurut Serda Ansari, ketersediaan air sangat menentukan keberhasilan pemadaman dini.
“Kami cek satu per satu. Air harus selalu siap digunakan jika sewaktu-waktu ada titik api muncul,” ujarnya.
Selain itu, Babinsa juga memberikan imbauan langsung kepada warga yang ditemui selama patroli. Edukasi ini dilakukan secara dialogis agar pesan dapat diterima lebih baik.
“Kalau kami sampaikan dengan cara berbicara langsung, warga biasanya lebih memahami bahwa ini demi keselamatan mereka sendiri,” jelasnya.
Seluruh rangkaian patroli berlangsung aman tanpa temuan mencurigakan. Hasil pengecekan menunjukkan tidak ada titik api maupun asap di lokasi yang didatangi. Kondisi ini dianggap sebagai hasil kerja sama yang baik antara Babinsa dan masyarakat sekitar.
Tulis Komentar