Porospro.com - Melihat ponsel sambil jalan bisa saja membahayakan diri sendiri dan sekitar. Untuk mendorong warganya lebih awas dan berhati-hati, sebuah kota di melarang penggunaan ponsel sambil berjalan kaki.
Dikutip detikINET dari NDTV, Senin (6/7/2020) kota Yamato di Jepang melarang pejalan kaki menggunakan ponsel saat berkeliling di jalanan, taman atau lapangan umum.
Pengunjung yang baru saja tiba di stasiun kota Yamato akan langsung disambut dengan spanduk dan pengumuman dari pengeras suara yang mengumumkan aturan baru ini.
"Menggunakan smartphone sambil jalan sudah dilarang. Mohon operasikan smartphone setelah kalian berhenti berjalan," kata pengumuman di pengeras suara itu.
Berdasarkan peraturan yang telah ditetapkan, warga yang melarang aturan ini tidak akan dijatuhi denda. Tapi kota Yamato ingin menetapkan aturan ini untuk mengingatkan warganya akan bahaya main ponsel sambil jalan.
Pejalan kaki yang ingin menggunakan ponsel saat di jalan umum diminta untuk berhenti di area di mana mereka tidak mengganggu lalu lintas. Peraturan ini sepertinya mendapat dukungan dari warga Yamato, baik tua maupun muda.
"Saya sering melihat orang menggunakan ponsel sambil jalan. Mereka tidak memperhatikan hal di sekelilingnya. Orang tua mungkin akan sulit menghindari mereka," kata seorang warga.
Peraturan ini datang setelah studi yang dilakukan kota Yamato pada Januari lalu. Setelah mengawasi 6.000 pejalan kaki, mereka menemukan 12% pejalan kaki menggunakan ponsel sambil jalan. Setelah survei ini, rancangan peraturan langsung didaftarkan ke majelis kota pada 1 Juni.
Ini pertama kalinya kota di Jepang menerapkan peraturan seperti ini, tapi bukan pertama kalinya di dunia. Sebelumnya kota Ilsan, Korea Selatan memasang sistem canggih di penyeberangan jalan yang memberi peringatan kepada pejalan kaki yang sibuk melihat ponsel untuk melihat jalan raya di depannya.
Sumber: detik.com
Tulis Komentar