.jpeg)
Porospro.com - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagtri) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Dhoan Dwi Anggara, S.STP, MH mengatakan, bahwa pihaknya sedang mencari solusi terkait melonjaknya harga bahan pokok di pasaran.
Namun, dari hasil penelusuran, Dhoan memastikan bahwa melonjaknya harga kebutuhan pokok tersebut bukanlah karena adanya permainan harga pasar.
"Kalau cabai itu memang harus dijaga ya, karena itu tipenya tidak bisa tahan lama. Kami tidak tahu juga apakah ada permainan harga pasar, tapi menurut saya itu bukan permainan harga pasar karna seperti yang kita tahu cabe adalah bahan pokok yang tidak bisa tahan lama," kata Dhoan.
Namun, ia juga akan mencoba melakukan koordinasi dengan Satgas Pangan, apakah memang ada mengarah ke arah permainan harga pasar.
"Kami akan koordinasi, namun kami yakin bukan karena harga pasar," tegasnya lagi.
Untuk diketahui, harga sejumlah bahan pokok di Inhil mengalami lonjakan yang signifikan sejak beberapa waktu lalu.
Kenaikan harga bahan-bahan pokok ini tentu saja membuat masyarakat mengeluh. Diantaranya bawang merah, bawang putih, hingga cabai merah dan minyak curah.
Dhoan mengatakan, bahwa dirinya sudah melakukan koordinasi dengan bidang perdagangan, dan bertanya langsung dengan distributor, bahwa harga bahan pokok naik karena harga pupuk, dan kegagalan panen para petani. (Advertorial)
Tulis Komentar