Porospro.com, Dumai - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Dumai Said Effendi, S.E mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II – Angkatan IX 2023 di Kota Medan, Rabu (15/03/2023) bertempat di Aula Tengku Rizal Nurdin, Kediaman Gubernur Sumatera Utara, Jl. Jend. Sudirman.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sumatera Utara ini secara resmi dibuka oleh Deputi Bidang Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI, Dr. Basseng M.Ed.
Turut menghadiri pembukaan PKN, Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Provsu) Ir. Arief Sudarto Trinugroho, MT, Kepala BPSDM Provsu Aprilla H. Siregar, SH, MH, Kepala BKD Provsu dan puluhan peserta dari berbagai instansi baik tingkat daerah hingga tingkat pusat yang mengikuti pelatihan.
Pembukaan PKN Tingkat II – Angkatan IX 2023 ditandai dengan penyematan tanda peserta dan juga pemukulan gong.
Dalam laporannya, Kepala BPSDM Provsu Aprilla H. Siregar mengatakan bahwa tema PKN Tingkat II – Angkatan IX 2023 yakni Mewujudkan Reformasi Birokrasi yang Berorientasi pada Peningkatan Investasi Mendukung Sumatera Utara Bermartabat.
“Total peserta ada 60 orang dari berbagai instansi, baik itu Pemerintah Daerah/ Kota hingga Pusat dan tempat pelaksanaan pelatihan kita pusatkan di BPSDM Provsu, Jl. Ngalengko,” sebut Aprilla.
Pemerintah Kota Dumai mengirim 2 (dua) peserta PKN Tingkat II yakni Said Effendi (Kepala Dinas Perhubungan Kota Dumai dan Riki Dwi Woro (Kepala Inspektorat Kota Dumai).
Kadishub menjelaskan bahwa pelatihan kepemimpinan nasional ini bertujuan untuk mengembangkan kompetensi peserta dalam rangka memenuhi standar kompetensi manajerial jabatan struktural.
"Keberhasilan seorang pemimpin, ditentukan oleh keberhasilannya dalam memimpin diri sendiri. Banyak hal dalam diri anda yang harus terlebih dahulu dipimpin sebelum memimpin orang lain. Entah itu integritas, energi, semangat, motivasi, disiplin, komitmen, dan lain sebagainya," imbuhnya.
Sebagai pimpinan OPD Dians Perhubungan, Said Berharap dengan pelatihan ini dapat menambah wawasan serta kompetensi dalam memimpin sehingga bermanfaat untuk pemerintah kota Dumai dan masyarakat pada umumnya.
"Hal ini sangat penting, selain untuk menyelesaikan masalah dalam pelaksanaan fungsi kerja, juga untuk meningkatkan kemajuan atau peningkatan kinerja di tempat kerja tersebut. Dengan demikian, kita dapat berkontribusi untuk mengatasi gap (ketimpangan/kesenjangan) antara kenyataan yang ada dengan kondisi yang diharapkan,” katanya.
Sebelum mengikuti PKN seluruh peserta membacakan Pakta Integritas.
Tulis Komentar