Porospro.com - Ekowisata Pantai Terumbu Mabloe ini sempat ramai diperbincangkan. Bagaimana tidak, objek wisata di Desa Sungai Bela, Kecamatan Kuindra, Inhil yang baru dikembangkan ini ternyata sangat eksotis.
Pantauan lapangan, di sana bukan hanya menyajikan alam yang mempesona. Namun juga terdapat nilai-nilai budaya warga tempatan dari kalangan Suku Duanu atau dikenal sebagai keturunan 'orang laut'.
Pantai ini beda dari pantai lain. Yang mana, di sana ada budaya yang paling menonjol yakni menongkah/menongkah kerang, yakni berselancar di permukaan lumpur dengan alat 2 keping papan yang sudah disatukan, dan panjangnya kira-kira 2 meter.
Pasir pantai di sana sebenarnya tidak lumpur semua. Ada sekitar 10 meter pasir dari Serasah kulit kerang dan sejenisnya tertimbun memanjang. Pasir pantai ini hanya dapat dinikmati disaat kondisi laut sedang surut.
Disamping itu, wisatawan juga dapat menikmati ademnya pohon-pohon rimbun, seperti Pidada, Perepat, dan Kayu Api-api.
Potensi Terumbu Mabloe terdapat potensi pantai berlumpur yang dapat dikombinasikan dengan hutannya, hal itu dinilai mampu menjadi daya tarik yang baru. (Advertorial)
Tulis Komentar