Maskapai Australia Dituduh Illuminati dan Freemason

Maskapai Australia Dituduh Illuminati dan Freemason

Porospro.com - Qantas adalah maskapai kebanggaan Australia. Namun sekarang lagi viral tuduhan maskapai ini bagian dari Freemason dan Illuminati.

Tuduhan teori konspirasi ini viral di Australia melalui Youtube, Reddit dan Twitter. Gara-garanya sebuah berita ekonomi dari 9News.com Australia soal Qantas.

Ini berita ekonomi biasa sebenarnya, tapi yang bikin gagal fokus adalah foto beritanya. Tampak sebuah pesawat Qantas dari parkir. Mesin jetnya ditutup cover berlogo segitiga Illuminati dan jangka Freemason. Langsung saja media sosial heboh dengan berbagai teori konspirasi.

Maklum saja, logo segitiga dengan mata atau All Seeing Eye dikenal sebagai logo Illuminati. Pun demikian dengan logo jangka yang merupakan simbol Freemason. Netizen di Negeri Kanguru pun langsung berpikiran macam-macam.

"Logo aneh Illuminati dan Freemason di cover mesin jet Qantas. Apa alasannya?" kata pengguna Reddit dilansir News.com Australia seperti dilihat Jumat (28/8/2020).

Bahkan ada pengguna Twitter yang langsung menanyakan dugaan teori konspirasi itu pada Qantas.

Ditanya begitu, Qantas pun merespons foto yang terlanjut viral tersebut. Menurut Qantas, itu adalah bagian dari seni hias kain pembungkus mesin jet. Sebagian insinyur Qantas adalah penggemar buku The Da Vinci Code.

"Seni bungkus mesin pesawat memang ada. Kami punya beberapa insiyur yang merupakan penggemar The Da Vinci Code, tapi kami sudah minta agar logonya pakai emoji dan smiley saja," jawab Qantas.

Sementara itu, saat ditengok detikINET, 9News.com sudah mengganti foto dalam berita yang diperbincangkan itu. Fotonya sudah diganti dengan gambar hangar pesawat Qantas.

Nah menurut detikers, ini sengaja atau tidak ya? Coba sampaikan opini kamu di kolom komentar.

 

Sumber: detik.com

image
Redaksi

Berbagi informasi Tlp/WA 082389169933 Email: redaksiporospro@gmail.com Pengutipan Berita dan Foto harap cantumkan porospro.com sebagai sumber tanpa penyingkatan


Tulis Komentar