Porospro.com - Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad mengutarakan dukungannya atas program One Village One CEO (OVOC) yang digagas oleh Institut Pertanian Bogor. Program One Village One CEO tersebut menurutnya akan tepat guna bila diterapkan di daerah Kepulauan Riau.
"Bisa kita terapkan di desa-desa yang ada di pulau-pulau di Kepri, program ini kan sudah terbukti bermanfaat di banyak daerah lain," ujar Gubernur Ansar saat beraudensi dengan pengurus DPD Himpunan Alumni Institut Pertanian Bogor (HA IPB) di ruang kerjanya, Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Tanjungpinang, Rabu (2/1/2022).
Dalam audiensi kali ini, DPD HA IPB yang diketuai oleh Dr. Rika Azmi menyampaikan jika akan dilakukan nota kesepahaman berupa MoU antara Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dan IPB untuk melaksanakan program One Village One CEO di Kepri.
One Village One CEO (OVOC) merupakan salah satu program inovasi ekosistem bisnis perdesaan berbasis pemberdayaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Kegiatannya terdiri dari fasilitasi lahan, permodalan, pendampingan, teknologi dan kemitraan pasar dengan offtaker yang akan membentuk ekosistem terintegrasi dari hulu sampai hilir.
Sebelumnya OVOC sudah dikembangkan di 53 desa di Jawa Barat dan tahun ini akan ditambah lagi menjadi 100 desa di seluruh Indonesia. Kedepannya OVOC akan menjadi pusat pertumbuhan baru di Indonesia yang dapat menambah kesejahteraan masyarakat. (Zul)
Tulis Komentar